Tampilkan postingan dengan label kolera. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label kolera. Tampilkan semua postingan

Minggu, 15 September 2013

MANFAAT OBAT DARI CENGKEH UNTUK ATASI NYERI HAID, KOLERA, CAMPAK, SAKIT GIGI, BATUK, BAU MULUT dan MUAL

Cengkeh merupakan komoditi pertanian andalan Indonesia, banyak masyarakat kita menggantungkan hidup dari berkebun cengkeh.  Asal tahu aja bahwa Indonesia merupakan negara produsen cengkeh terbesar di dunia dan sekaligus negara yang paling banyak menyerap cengkeh.  Sekitar 90 persen panen cengkeh kita diserap oleh pabrik rokok.  Cengkeh dikenal dengan nama latin Syzygium aromaticum atau Eugenia aromaticum. Tanaman asli Indonesia asli dari Maluku ini tergolong ke dalam keluarga tanaman Myrtaceae.  Cengkeh asal Maluku sudah lama diperdagangkan sampai ke benua eropa dan timur tengah sejak 3000 tahun Sebelum Masehi.
Cengkeh selain mengandung minyak atsiri, juga mengandung senyawa eugenol, asama olenolat, asam galotanat, fenilin, karyofilin, resin, dan gum.
Tanaman cengkeh tumbuh optimal pada 300 – 600 dpal dengan suhu 22°-30°C, curah hujan yang dikehendaki 1500 4500 mm/tahun. Tanah gembur dengan dalam solum minimum 2 m, tidak berpadas dengan pH optimal 5,5 – 6,5. Tanah jenis latosol, andosoldan podsolik merah baik untuk dijadikan perkebunan cengkeh.

Penggunaan Cengkeh Untuk Pengobatan:

campak
Ambil 10 biji bunga cengkeh rendam dengan 1 gelas air masak semalaman, kemudian tambahkan dengan gula batu secukupnya, aduk sampai gula hancur. Minum air ramuan tersebut sedikit demi sedikit.

kolera 
Ambil bunga cengkeh yang sudah kering secukupnya, kunyah serap airnya. lakukan terapi tersebut setiap hari. Minyak cengkeh dapat memperkuat lendir usus dan lambung serta dapat menambah jumlah darah putih.

Menghitamkan alis mata 
Ambil 5-7 biji bunga cengkeh kering, bakar sampai hangus, kemudian tumbuk sampai halus, setelah halus tambahkan bunga minyak kemiri secukupnya, cara mengunakannya oleskan pada alis mata setiap malam sebelum tidur.
Sakit gigi:
Cara I: beberapa lembar daun cengkeh dicuci, diseduh dengan air mendidih, kemudian dilumatkan. Peras dengan kain, basahi kapas dengan cairannya, jejalkan ke lubang gigi yang sakit.
Cara II: teteskan minyak cengkeh ke kapas dan jejalkan ke lubang gigi yang sakit. Jangan diulangi sebelum 8 jam dan jangan digunakan lebih dari 2 hari sebab bisa merusak gigi.
Bau Mulut:
5 bunga cengkeh dicuci, diseduh dengan ½ gelas air. Biarkan sampai dingin. Airnya dipakai untuk kumur-kumur.
Mual:
5 bunga cengkeh dicuci, diseduh dengan ½ gelas air. Biarkan sampai dingin. Airnya dipakai untuk diminum.
Nyeri Haid:
2bunga cengkeh, 7 ketumbar, kunyit berukuran 2 cm, dikupas, dicuci, 1 sendok teh rata parutan biji pala. Semua direbus dengan 1 gelas air sampai airnya tinggal setengah. Saring, airnya diminum hangat-hangat.
Batuk Rejan:
5 bunga cengkeh, 10 helai daun sirih, 1 potong kayu manis Cina berukuran 5 cm dicuci, 1 sendok     rata parutan biji pala, direbus dengan 1 L air sampai airnya tinggal setengah. Diminum beberapa kali sehari.
Demam akibat Malaria:
3 bunga cengkeh, 4 iris temulawak, 5 tanaman meniran beserta akarnya, sepotong kayu manis Cina ukuran 5 cm, semua dicuci. Rebus dengan segelas air sampai airnya tinggal setengah.
Batuk:
10 bunga cengkeh, 10 helai daun sirih, daging buah pala dari satu pala. Semua dicuci. Pala dimemarkan. Rebus dengan 3 gelas air sampai air tinggal setengahnya. Biarkan dingin. Minum 3x sehari @ 4 sendok makan. (anak-anak cukup separuhnya). Setiap kali akan minum tambahkan perasaan air jeruk nipis dari 1 iris jeruk.

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More

 
Design by Free WordPress Themes | Bloggerized by Lasantha - Premium Blogger Themes | coupon codes