Tampilkan postingan dengan label radang tenggorokan. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label radang tenggorokan. Tampilkan semua postingan

Selasa, 13 Januari 2015

KHASIAT ECENG GONDOK UNTUK OBAT BISUL, TENGGOROKAN PANAS, KENCING TIDAK LANCAR DAN BIDURAN

Tanaman Eceng Gondok ( Eichhornia crassipes) pernah punya sejarah kelam di Indonesia karena dianggap tanaman yang merusak yang menyebabkan pendangkalan perairan dan juga dianggap tanaman pengganggu bagi pertanian.  Dulu sebelum eecng gondok dimanfaatkan sebagai bahan kerajinan, orang berusahan membasmi eceng gondok dengan berbagai cara namun tanaman ini begitu bandel dan tidak juga hilang atau musnah. 
Selain sebagai digunakan sebagai bahan baku kerajinan yang cukup laku, eceng gondok juga bisa dipakai untuk penjernih air dan mengikat unsur logam berat yang terlarut dalam air sehingga bisa dipakai untuk sarana IPAL. Eceng gondok ini pertama kali dibawa oleh botanis dari USA ke kebun raya bogor kemudian dengan cepat menyebar ke berbagai daerah.
Eceng gondok ternyata juga punya manfaat obat dan punya kandungan senyawa kimia yang berpotensi sebagai obat.  Dari hasil penelitan didapatkan bahwa eceng gondok mempunyai kandungan kimia antara lain : Silika (SiO2), calsium (Ca), magnesium (Mg), kalium (K), natrium (Na), chlorida (Cl), cupper (Cu), mangan (Mn), ferum (Fe).  Sedangkan pada akar eceng gondok mengandung senyawa sulfate dan fosfat.  Selain intu pada daun eceng gondok kaya akan senyawa carotin dan bunganya mengandung delphinidin-3-diglucosida.
Beberapa penyakit yang sudah diketahui dapat diobati dengan eceng gondok adalah
  • Tenggorokan terasa panas, 
  • kencing tidak lancar, 
  • biduran 
  • bisul. 
Cara menggunakan eceng gondok sebagai obat penyakit tadi adalah sebagai berikut :
Ambil 20-30 gram cuci sampai bersih kemudian rebus dengan air secukupnya samapai mendidih. Dinginkan dan air rebusannya diminum.

Obat bisul
Ambil daun eceng gondok secukupnya. Kemudian daun tadi dilumatkan sampai halus, tambahkan garam secukupnya, lalu tempelkan pada bisul.
Obat kencing tidak lancar dan biduran
ambil Batang enceng gondok segar secukupnya cuci sampai bersih, lalu rebus dengan air sampai mendidih, kemudian air rebusannya di dinginkan kemudian diminum. 

Minggu, 16 November 2014

Khasiat dan Manfaat Obat Kecubung Untuk Atasi Nyeri, Rematik, Bengkak, Sakit Gigi dll

Tanaman Kecubung yang nama ilmiahnya Datura fatuosa adalah tanaman perdu yang tersebar luas di Indonesia, terutama di daerah dataran rendah yang punya iklim kering. Kecubung ditemukan tumbuh liar di tempat terbuka pada tanah berpasir yang tidak begitu lembab, seperti di semak, padang rumput terbuka, tepi sungai atau ditanam di pekarangan sebagai tumbuhan obat. Kecubung asalnya diperkirakan dari Amerika dan dapat ditemukan di daerah dataran rendah sampai ketinggian 800 dpl.
Perdu, setahun, tegak, bagian pangkal umumnya berkayu, bercabang-cabang, tinggi 0.5-2 m, beracun. Daun tunggal, bertangkai, letak berhadapan. Helaian daun bentuknya bulat telur, ujung runcing, tepi berlekuk, panjang 6-25 cm, lebar 4.5-20 cm. Bunga tunggal, berbentuk terompet, tegak, keluar dari ujung tangkai, bunga akan mekar menjelang matahari terbenam dan akan kuncup sore hari berikutnya. Buahnya buah kotak, berbentuk bulat, berduri tempel dan tajam. Bijinya banyak, kecil-kecil, gepeng, berwarna kuning kecoklatan. Kecubung dapat diperbanyak dengan biji.

Sifat Kimiawi dan khasiat
Rasanya pahit, pedaas, sifatnya hangat, beracun (toksik), masuk meridian jantung, paru dan limpa. Kecubung berkhasiat antiasmatik, antibatuk (antitusif), antirematik, penghilang nyeri (analgesik), afrodisiak dan pemati rasa (anestetik)
Manfaat Obat Kecubung Kandungan Kimia
Kecubung mengandung 0.3-0.4 % alkaloid (sekitar 85 % skopolamin dan 15 % hyoscyamine), hycoscin dan atropin (tergantung pada varietas, lokasi dan musim). Zat aktifnya dapat menimbulkan halusinasi bagi pemakainya. Jika alkaloid kecubung diisolasi maka akan terdeteksi adanya senyawa methyl crystalline yang mempunyai efek relaksasi pada otot gerak.

Bagian yang Digunakan
Bagian utama yang digunakan adalah bunga. Selain itu, akar dan daun juga berkhasiat sebagai obat. Tumbuhan ini dapat digunakan secara segar atau setelah dikeringkan.

Indikasi
Bunga digunakan untuk mengatasi:
Asma, napas pendek, bronkitis kronik, batuk,
Rasa nyeri hebat pada kanker stadium lanjut,
Nyeri lambung, rematik,
Kejang atau epilepsi (ayan) yang disebabkan rasa takut.
Syok (turunya tekanan darah sehingga penderita lemas) akibat infeksi atau racun (toksik),
Sakit jiwa (psikosis), dan
Sebagai obat bius pada operasi (anestesi)
Akar digunakan untuk pengobatan:
Kolera,
Sesak napas
daun digunakan untuk mengatasi:
Sesak napas, batuk rejan, bronkitis
Sakit pinggang, rematik, memar
Ketombe
Lendir di tenggorokan
Cacingan
Cara Pemakaian
Untuk obat yang diminum, sediakan 0.3-0.6 g bunga kecubung, lalu rebus. Cara lain, keringkan bunga, lalu gulung dan bakar, kemudian isap asapnya.

Untuk pemakaian luar, rebus 2-3 kuntum bunga dan gunakan air rebusanya sebagai obat kompres atau obat cuci pada penyakit rematik, bengkak akibat terbentur atau terpukul (memar), anus turun (prolapsusani), jamur kulit, bisul atau sebagai serbuk tabur untuk menghilangkan nyeri, seperti pada sakit gigi dan bisul. Serbuk akar digunakan untuk menghilangkan nyeri pada sakit gigi.

Contoh Pemakaian Kecubung Untuk Obat

Sesak Napas
Keringkan bunga atau daun kecubung, lalu gulung menyerupai rokok. Bakar ujungnya, lalu isap asapnya.

Menghilangkan rasa nyeri, seperti bisul dan sakit gigi
Keringkan bunga kecubung, lalu giling halus menjadi serbuk. Taburkan serbuk pada bisul atau gigi yang berlubang.

Rematik
Cuci 2-3 kuntum bunga kecubung, lelu rebus dalam air bersih secukunya sampai mendidih (kira-kira 15 menit). Gunakan ramuan ini untuk obat kompres selagi hangat.

Prolapsus ani
Rebus 2-3 kuntum bunga kecubung dalam air bersih secukupnya sampai mendidih (kira-kira 15 menit). Gunakan ramuan ini selagi hangat untuk mencuci dan merendam dubur yang prolaps.

Sakit pinggang
Sediakan 5 lembar dau kecubung segar, 5 butir bawang merah dan jahe seukuran ibu jari yang dibuang kulitnya. Cuci bahan-bahan tersebut dan tumbuk sampai halus. Gosokkan ramuan tersebut ke bagaion pinggang yang sakit.

Rematik, memar
sediakan 5 lembar daun kecubung segar, 5 butir bawang merah dan jahe seukuran ibu jari dibuang kulitnya. Cuci bahan-bahan tersebut dan tumbuk sampai halus. Tambahkan sedikit kapur sirih sambil diaduk rata. Balurkan ramuan tersebut ke tempat yang sakit, lalu balut dengan kain perban.

Ketombe
Cuci 2-3 lembar daun kecubung segar, lalu tumbuk sampai halus. Gosokkan pada kulit kepala yang berketombe.

Payu dara bengkak karena bendungan ASI, Sakit perut sewaktu haid
Cuci daun kecubung segar dan beras (jumlahnya sama banyak), lalu giling sampai halus. Balurkan pada payu dara yang berkak atau pada perut bagian bawah.

Lendir di tenggorok
Cuci 3 lembar daun kecubung muda sampai bersih, lalu rebus dalam 3 gelas air sampai tersisa 1 gelas. Setelah dingin, saring dan air saringannya diminum. selanjutnya, minum gula asam secukupnya. Cara membuatnya, tambahkan gula aren ke dalam air asam secukupnya, lelu rebus sampai mendidih.

Efek Samping
Ramuan obat kecubung dapat menimbulkan efek samping pada beberapa orang mengkonsumsinya. efek samping yang timbul berupa mual, muntah dan sesak napas (spasme laring). Jika ramuan ini digunakan secara berlebihan dapat menimbulkan rasa gelisah, nadi berdenyut cepat, kulit muka dan tubuh menjadii merah, pusing, rasa haus, mulut kebas, mual, muntah, buang air besar dan kecil tidak terkontrol, sesak napas, jalan terasa melayang, pupil melebar dan akhirnya dapat menyebabkan kematian.

Jika timbul tanda-tanda keracunan seperti diatas, gunakan campuran jahe dan air kelapa hijau muda sebagai penawar racun (antidotum). Caranya, tumbuk jahe sebesar jempol, lalu rebus dalam air kelapa hijau muda sampai mendidih. Selanjutnya minum ramuan tersebut selagi hangat.

Catatan
Kecubung merupakan tumbuhan beracun. Jangan diberikan pada penderita tekanan bola mata meninggi (glukoma), kondisi badan lemah, penderita hipertensi, anak-anak dan ibu hamil.
Daun dan biji digunakan sebagai anestesi lokal.
Biji beracun sehingga banyak disalahgunakan untuk berbuat kejahatan.

Minggu, 24 November 2013

Khasiat dan Manfaat Legundi (Vitex trifolia) Untuk Cacingan, Limfa, Batuk, Radang Tenggorakan, TBC dll

Legundi atau nama Ilmiahnya adalah Vitex trifolia merupakan tanaman liar yang banyak tumbuh di sekitar kita namun jarang kita perhatikan.  Tanaman Legundi sudah lama dimanfaatkan sebagai salah satu ramuan obat tradisional yang dipakai oleh masyarakat kita.  Untuk mengenali tanaman ini cukup mudah, dan jika dilihat dari nama latinnya ada kata trifolia artinya ada 3 daun yang jadi ciri khasnya.  Legundi tersebar luas di seluruh daerah di Indonesia dan punya banyak nama lokal seperti  gendasari (Melayu), legundi, lilogundi (Palembang), langgundi (Minang), Lagundi (Sunda), Lengghundi (Madura), Galumi (sumbawa), sangari (bima), danuko (Kalimantan), lanra (Makasar), Lawasani, Pala (Bugis), Ai Tuban (Ambon), lagondi, legundi, langghundi (Jawa), galumi, sangari (Nusatenggara), dunuko, lanra, lawarani, rala, ai tuban(Sulawesi).
Legundi punya banyak khasiat obat, daunnya dimanfaatkan untuk tonik, ekspektoran, antipiretik, obat cacing, demam nifas, tifus, obat haid, peluruh air seni, dan peluruh air keringat. Akarnya berkhasiat sebagai antipiretik dan obat lever. Buahnya dipakai sebagai obat batuk, asma, pelancar haid, meningkatkan produksi ASI, dan meningkatkan kesuburan wanita.

Penyakit dan cara Pengobatan dengan Legundi:
 Obat cacing
15 gram daun legundi segar direbus dengan 1 gelas air selama 15 menit, setelah dingin, diperas dan disaring. Hasil saringan diminum sekaligus.
buah legundi 7 gram, air 110 ml, direbus, diminum 1 kali sehari 100 ml, diulang selama 4 hari
 
TBC paru-paru, 
daun legundi muda ½  genggam, daun waru lengis muda 5 lembar, parutan bidara upas 1 sendok makan, daun pegagan ¼ genggam, parutan kencur 1 sendok makan, semua bahan direbus dengan 6 gelas air hingga tersisa 3 gelas, kemudian angkat, dinginkan dan saring, diminum sehari 4 kali masing-masing ½ gelas, lakukan pengobatan selama 3 bulan berturut, usahakan jangan ada waktu jeda sehari pun.
 
Batuk,
daun legundi 5 gram, rimpang kencur 6 gram, rimpang kunyit 5 gram, air 115 ml, semua bahan direbus, keudian diminum 1 kali sehari 100 ml, diulang selama 14 hari.
 
Rahim membesar,
daun legundi rimpang 1 genggam, temu hitam 6 gram, air 110 ml, semua bahan direbus, diminum 1 kali sehari, diulang selama 7 hari.
Cacingan,
 
Nyeri limpa, daun legundi segar 1 genggam, cuka sedikit, dipipis, ditempelkan pada bagian perut sebelah kiri. 

Radang Tenggorokan, daun legundi 7 gram, air 110 ml, direbus, digunakan untuk berkumur 1 kali sehari selagi hangat, diulang selama 7 hari.

Rabu, 20 Maret 2013

KHASIAT DAN MANFAAT OBAT TUSUK KONDE/BUNTUT TIKUS (HELIOTOPIUM INDICUM)

Tanaman Liar yang satu ini dikenal dengan nama tusuk konde karena bunganya yang mirip dengan konde, juga dikenal dengan buntut tikus, nama ilmiahnya Heliotropium indicum.  Biasanya tumbuh secara liar di pekarangan rumah, di ladang atau di pinggiran sawah.   Tanaman liar ini banyak mengandung khasiat obat dan secara tradisional telah dimanfaatkan oleh masyarakat.

EFEK FARMAKOLOGIS: Rasa pahit, netral, toxic. Anti radang, mematikan parasit (parasiticide), menghilangkan gatal (anti pruritic). 

KANDUNGAN KIMIA: Indicine, acetyl indicine, indicinine.

BAGIAN YANG DIPAKAI:
Saluruh tanaman (herba) atau akar, segar atau dikeringkan.

KEGUNAAN:
- Infeksi paru (Pneumonitis), abses paru, pulmonary empyema.
- Radang tenggorok, sariawan.
- Diare, disenteri.
- Peradangan buah zakar, bisul, radang kulit bernanah.
- Peluruh haid.

PEMAKAIAN : Rebus 30 - 60 gr herba segar atau ambil air perasan herba segar, dicampur madu, minum.

PEMAKAIAN LUAR: Air rebusan herba segar untuk mencuci kelainan kulit, gatal-gatal, atau herba segar dilumatkan sampai menjadi bubur, tempelkan pada bisul, kelainan kulit, atau untuk kumur-kumur air perasan herba segar.

CARA PEMAKAIAN:
1. Infeksi paru, abses paru, empyema: 
    60 gr herba segar direbus, airnya campur madu, minum.

2. Sariawan:
    Daun segar dilumatkan, kemudian diperas, airnya untuk kumur-
    kumur, 4 - 6 kali / hari.

3. Desentri: 30 - 60 gr herba segar direbus, minum.
4. Peradangan buah zakar (Orchitis): 60 gr akar segar direbus, minum.

5. Bisul:
    a). 60 gr akar segar ditambah sedikit garam, rebus, minum.
    b). Lumatkan campuran daun segar + nasi dingin, tempelkan.

CATATAN :
Wanita hamil jangan menggunakan biji dan bunganya, menyebabkan keguguran.

Minggu, 05 Agustus 2012

Khasiat dan Manfaat Obat Bandotan untuk Tumor Rahim, Radang Telinga, Malaria, Reumatik, Demam, Sariawan, Keseleo, dll

Bandotan atau disebut juga babandotan banyak dijumpai tumbuh liar di sekitar rumah kita.  Tanaman ini mudah di kenali dengan ciri daunnya kasar kalau diraba, dan ada kelompok bunga kecil-kecil berwarna keunguan.  Bandotan yang punya nama ilmiah Ageratum conyzoides ini banyak sekali manfaatnya untuk kesehatan. 
manfaat obat bandotan

Berdasarkan penelitian kandungan kimia yang terdapat dalam bandotan adalah: asam amino, pectic substance, minya asiri kumarin, ageratochromene, friedelin, ß-sitosterol, stigmasterol, tannin, sulfur, dan potassium chloride. Akar bandotan mengandung minyak atsiri, alkaloid, dan kumarin.

Berikut ini adalah cara memakai daun bandotan untuk pengobatan:

1. Sakit telinga karena radang
  •      Ambil daun bandotan segar secukupnya lalu cuci bersih dengan air.
  •     Tumbuk daun sampai halus. Hasilnya, peras dan saring.
  •     Gunakan air perasan yang terkumpul untuk obat tetes telinga.
  •     Tetskan pada telingan yang sakit sehari 4 kali, setiap kali pengobatan sebanyak 2 tetes.


2. Luka berdarah, bisul, eksim
  •     Cuci herba bandotan segar secukupnya sampai bersih, lalu tumbuk sampai halus.
  •     Turapkan ramuan ke bagian tubuh yang sakit, lalu balut dengan perban.
  •     Dalam sehari, ganti balutan 3-4 kali. Lakukan pengobatan ini sampai sembuh.

3. Bisul, borok
  •     Cuci satu tumbuhan herba bandotan segar sampai bersih.
  •     Tambahkan sekepal nasi basi dan seujung sendok teh garam, lalu giling sampai halus.
  •     Turapkan ke tempat yang sakit, lalu balut dengan perban.

4.Rematik dan bengkak karena keseleo

  •  Sediakan satu genggam daun dan batang muda tumbuhan bandotan segar, satu kepal nasi basi, dan 1/2 sendok teh garam.
  •  Selanjutnya, cuci daun dan batang muda sampai bersih, lalu tumbuk bersama nasi dan garam.
  •  Setelah menjadi adonan seperti bubur kental, turapkan ramuan ke bagian sendi yang bengkak sambil dibalut.
  •  Biarkan selama 1-2 jam, lalu balutan dilepaskan. Lakukan perawatan seperti ini 2-3 kali sehari.

5.Perdarahan rahim, sariawan, bisul, bengkak karena memar

  •     Rebus 10-15 g herba bandotan dalam dua gelas air bersih sampai tersisa menjadi satu gelas.
  •     Setelah dingin, saring dan air saringannya diminum sekaligus.
  •     Lakukan 2-3 kali sehari.

6.Tumor rahim
  • Rebus 30-60 g herba bandotan kering segar atau 15-30 g herba kering dalam tiga gelas air sampai tersisa menjadi satu gelas. Selain direbus, herba segar dapat juga ditumbuk.
  • Air rebusan atau air perasannya diminum satu gelas sehari.

7.Sakit tenggorokan
(1)Ramuan I
 Cuci 30-60 g daun bandotan segar sampai bersih, lalu tumbuk sampai halus. Selanjutnya, peras dan saring. Tambahkan larutan gula batu ke dalam air perasan secukupnya dan aduk sampai rata. Minum ramuan dan lakukan tiga kali sehari.
(2) Ramuan II
Cuci daun bandotan secukupnya, lalu jemur sampai kering. Selanjutnya, giling sampai menjadi serbuk. Tiupkan serbuk ke dalam tenggorokan penderita.

8.Malaria, influenza
  • Rebus 15-30 g herba bandotan kering dalam dua gelas air sampai tersisa menjadi satu gelas. 
  • Setelah dingin, saring dan minum sekaligus. 
  • Lakukan dua kali sehari.

9.Perut kembung, mulas, muntah
  • Cuci satu buah tumbuhan bandotan ukuran sedang sampai bersih, lalu potong-potong seperlunya. Rebus dalam tiga gelas air sampai tersisa menjadi satu gelas. 
  • Setelah dingin, saring dan minum sekaligus. 
  • Lakukan pengobatan ini 2-3 kali sehari sampai sembuh.

Senin, 12 Desember 2011

Khasiat Obat Bunga Misterius Wijaya Kusuma

Wijayakusuma biasanya ditanam di rumah sebagai tanaman hias. Diduga berasal dari hutan tropis dari Amerika Selatan, dan sekarang sudah menyebar luas sampai ke Asia Tenggara. Konon katanya, orang yang dapat menyaksikan proses mekarnya bunga di tengah malam maka akan mendapat rezeki tak terduga.  Bunga Wijaya Kusuma atau nama latinnya adalah Epiphyllum Anguliger termasuk dalam keluarga kaktus-kaktusan.  

Deskripsi Tanaman
Herba tumbuh tegak, tingginya mencapai 2-3 m, batang induk berbentuk silinder, berasal dari tangkai daun yang mengeras dan mengecil. Daun pipih, tebal berdaging, bentuknya lanset, tulang daun ditengah keras dan tebal, tepi berlekuk tempat keluarnya bunga atau tunas baru, permukaan licin, warnanya hijau. Bunga keluar dari lekuk daun, Bertangkai lemas panjangnya 13-15 cm, besar dengan diameter bunga sekitar 10 cm, warnanya pitih, mekar pada malam hari selama beberapa jam saja, kemudian menjadi layu. Buahya bulat, bergetah, warnanya merah. Biji banyak, warnanya hitam.

Sifat dan Khasiat
Bunga Wijayakusuma rasanya manis, sifatnya netral, berkhasiat antiradang, penghenti perdarahan (hemostatis), obat batuk dan peluruh dahak (mukolitik). Batang rasanya asin, asam, sifatnya sejuk, dan berkhasiat antiradang.
 
Bagian yang Digunakan
Bagian tanaman yang digunakan sebagai obat adalah bunga dan batangnya. Pemakainan dalam bentuk segar. Bunga bisa dikeringkan untuk disimpan dan dapat digunakan pada waktu diperlukan.
 
Manfaat Obat
Wijayakusuma digunakan untuk mengatasi :
  • TB paru dengan batuk dan dahak berdarah,
  • sesak napas (asma),
  • radang tenggorok (faringitis),
  • nyeri lambung (gastritis), muntah darah, dan
  • perdarahan rahim(uterine bleeding).
Cara Pemakaian Ramuan Obat dengan Bunga wijaya Kusuma
  • Obat Luka.   Giling batang segar sampai halus, lalu turapkan ke tempat yang sakit, seperti bisul dan luka berdarah, kemudian balut dengan perban.
  • TB paru dengan batuk dan dahak berdarah
    Rebus bunga wijayakusuma segar (3-5 kuntum), dengan tiga gelas air sampai tarsisa satu gelas. Tambahkan gula aren (15g). Setelah dingin, saring dan minum airnya sehari dua kali, masing-masing setengah gelas. Lakukan setiap hari sampai sembuh
  • Sesak Napas
    Cuci bunga wijayakusuma segar (3-5 kunum), lalu potong-potong seperlunya. Masukkan ke dalam mangkuk, tambahkan gula batu dan air sampai permukaannya terendam seluruhnya, lalu tim. Setelah dingin, saring dan minum airnya seharidua kali, masing-masing separuhnya.
  • Perdarahan Rahim
    Bersihkan bunga wijakusuma segar (2-3 kuntum) dan daging tanpa lemak (50g), lalu potong-potong seperlunya. Masukkan ke dalam mangkuk, tambahkan air sampai semua bahan terendam, lalu tim. Setelah dingin, minum airnya. Isinya dimakan. Lakukan sehari dua kali, masing-masing separuhnya.

Senin, 28 November 2011

Khasiat Manfaat Obat Daun, Bunga Batang, Akar Pohon Turi Untuk Batu Ginjal, Radang Tenggorokan

Pohon Turi (Sesbania grandiflora) yang bunganya biasa di buat sayur pecel Madiun,  biasa ditanam atau tumbuh liar di pekarangan rumah atau dipinggir jalan dekat sawah. Turi ini termasuk tanaman yang cepat pertumbuhannya, dalam beberapa bulan saja pohon turi yang ditanam dari biji sudah menghasilkan bunga dan buah yang akan berbunga sepanjang waktu tanpa mengenal musim. Sehingga bunga ini cocok juga sebagai sumber pakan lebah madu.
Bunga turi bentuknya seperti kupu-kupu,dan ada dua jenis warna yang berbeda,yaitu bunga merah jingga dan putih.Oleh karena itu ada dua jenis pohon,yaitu yang berbunga merah jingga dan yang berbunga putih.

Biji turi yang tua, setelah dikeringkan, direbus dan diberi ragi dapat digunakan sebagai bahan baku tempe, tempe turi. berikut beberapa manfaat pengobatan dari tanaman turi.

Khasiat Daun turi :
1. Mengatasi radang tenggorokan
Cara :
Rebus satu genggam pucuk daun turi dalam 3 gelas air sampai menjadi 1 gelas. Setelah disaring dalam keadaan hangat air rebusan dapat digunakan untuk berkumur minimal 3 x sehari.
2. Menyembuhkan luka yang tidak terlalu dalam
Cara :
Tumbuk daun turi dan tempelkan di atas luka yang sudah dibersihkan terlebih dahulu. Agar terjaga kebersihannya, ramuan itu perlu diganti paling sedikit 3 x sehari.
3. Mengatasi batu ginjal
Catatan :
Pemberian jus turi pada tikus dapat mengatasi batu ginjal yang komposisinya terdiri dari kristal kalsium oksalat.
4. Bersifat antioksidan
Berdasar penelitian daun turi mentah atau dipanggang memiliki kandungan beta karoten dan vitamin A. Untuk mendapat manfaat maksimal disarankan mengonsumsi daun turi 2 – 3 x seminggu sebanyak 1 piring kecil.
5. Mengatasi keputihan
Cara :
Segenggam daun turi putih & kunyit sebesar ibu jari dicuci dan digiling halus. Tambahkan ¾ cangkir air matang lalu aduk merata. Selanjutnya ramuan ini diperas & disaring. Ramuan siap diminum. Lakukan 2x sehari.
6. Memperbanyak produksi ASI
Cara:
Daun turi muda dikukus kemudian dimakan sebagai lalap.

7. Meredakan demam nifas
Cara:
Daun turi 1/3 genggam dicuci bersih & digiling halus. Tambahkan ¾ cangkir air matang & sedikit garam. Setelah diperas & disaring, ramuan siap diminum.

KHASIAT BATANG TURI 

Efek farmakologis dari kulit batang adalah:
a. Mengurangi rasa sakit (analgetik)
b. Penurun panas

1. Mengatasi sariawan
Cara :
Rebus satu genggam kulit batang turi dalam 3 gelas air sampai tinggal 1 gelas dan dipakai untuk berkumur.

2.Mengobati scabies
Cara:
Kulit batang ditumbuk halus & dioleskan pada bagian yang terkena scabies.
3. Meredakan disentri
Cara:
Rebus kulit batang dengan 2 gelas air bersih hingga tersisa 1 gelas. Setelah larutan dingin, saring & minum. Lakukan 2 x sehari.
4. Mengobati cacar air dan demam dengan erupsi kulit
Cara :
Kulit batang sebesar ibu jari direbus dengan air secukupnya. Setelah dingin, disaring dan diminum.

KHASIAT BUNGA TURI 
Konsumsi bunga turi sangat bermanfaat bagi para ibu yang sedang menyusui karena dapat memperbanyak dan memperlancar ASI.

Efek farmakologis bunga turi:
a. Pelembut kulit
b. Pencahar

Akar turi
Pegal linu
Cara :
Akar turi (berbunga merah) digiling halus. Tambahkan air sehingga adonan menyerupai bubur. Gosokkan adonan tersebut pada bagian tubuh yang linu.

Turi juga dapat meredakan sakit kepala juga. Berikut resep tradisional ini :
Bahan :
Satu genggam daun turi
Tujuh biji turi (polong)
Tujuh biji lada
Bawang putih
Satu sendok makan cuka
Cara :
1. Tumbuk biji dan daun turi serta lada dan  bawang putih hingga halus.
2. Masukkan cuka dan aduk hingga rata
3. Oleskan ramuan tersebut pada kening

Jika ditelaaah ternyata banyak juga manfaat dari pohon turi ini yang sederhana ini.

Sumber : Dr Mangestuti Apt MS – Fakultas Farmasi UNAIR

Kamis, 28 Januari 2010

Khasiat Jeruk Nipis Buat Kesehatan

Siapa yang tidak kenal dengan jeruk nipis, sehari-hari kita menemukan jeruk nipis ini disekeliling meja makan baik di warung kecil pinggir jalan sampai restoran. Jeruk nipis ini mudah ditanam di pekarangan keluarga dan dapat menjadi obat alami dan murah bagi keluarga kita.


deskripsi Pohon:

Pohon kecil bercabang lebat, tetapi tidak beraturan, tinggi 1.5 - 3.5 m, batang bulat, berduri pendek, kaku dan tajam. Daun tunggal, tangkai daun bersayap sempit. Helain daun berbentuk jorong sampai bundar telur lonjong, pangkal bulat, ujung tumpul, tepi beringgit, permukaan atas berwarna hijau tua mengilap, permukaan daun bagian bawah berwarna hijau muda, panjang 2.5 - 9 cm, lebar 2.5 cm. Bunga majemuk, tersusun dalam malai yang keluar dari ketiak daun, bunga berbentuk bintang, diameter 1.5 - 2.5 cm, berwarna putih, baunya harum. Buahnya buah buni, berbentuk bulat sampai bulat telur, diameter 2.5 - 5 cm, berkulit tipis tanpa benjolan, berwarna hijau yang akan menjadi kuning jika matang, rasanya asam. Bijinya banyak, kecil-kecil, licin, bulat telur sungsang.

Air buahnya digunakan sebagai penyedap masakan, minuman, penyegar, bahan pembuat asam sitrat, membersihkan karat pada logam, atau kulit yang kotor. Selain itu, dapat digunakan sebagai obat tradisional maupun campuran jamu. Buah jeruk dapat diperbanyak dengan cangkok, biji atau okulasi.

Sifat & Khasiat
Buah jeruk nipis rasanya pahit, asam, sedikit dingin dan berkhasiat untuk menghilangkan sumbatan vital energi, obat batuk, peluruh dahak (mukolitik), peluruh kencing (diuretik), peluruh keringan dan membantu proses pencernaan.

kandungan Kimia
Jeruk nipis mengandung minyak terbang limonene dan linalool. selain itu, juga mengandung flavonoid, seperti poncirin, hesperidine, rhoifolin dan naringin. Buah masak mengandung synephrine dan N-methyltyramine. Disamping itu juga mengandung asam sitrat, kalsium, fosfor, besi dan vitamin A, B1 dan C.

Bagian yang Digunakan
Bagian utama yang digunakan adalah buah. Selain itu daun, bunga dan akar juga bisa digukana sebagai obat.

Indikasi
Buah jeruk nipis bisa digunakan untuk pengobatan:

* Influenza, batuk
* Lendir di tenggorokan
* Demam, panas dan malaria
* Melangsingkan badan
* Ketombe
* Menambah Stamina
* haid yang tidak teratur

Bunga dan daun jeruk nipis digunakan untuk pengobatan:

* Tekanan darah tinggi (hipertensi)

Cara Pemakaian
Untuk obat yang diminum, peras 1-2 buah jeruk nipis. Perasan ini dapat digunakan tersendiri atau dicampur dengan bahan lainnya.

Untuk pemakaian luar, aduk air jeruk nipis dengan bahan alin untuk dikompreskan atau dibalurkan ke bagian tubuh yang sakit, seperti demam pada anak-anak, sakit perut, diare, sakit gigi, nyeri haid, kepala pusing, rematik, kurap, ketombe, jerawat, clavus, terkilir, mengecilkan perut, mengecilkan pori-pori diwajah dan membersihkan lemak di kulit wajah. Air jeruk nipis juga dapat digunakan sebagaiobat kumur pada penderita sakit tenggorokan atau abses tenggorokan.

Efek Farmakologis dan Hasil Penelitian
Minyak asiri daaun jeruk nipis mempunyai aktivitas hambatan terhadap pertumbuhan Staphyloccus aureus oada kadar 20%, 40% dan 80% serta Escherichia coli pada kadar 40% dan 80% (ratih Dyah Pertiwi, Fak. Farmasi UGM 1992).

Contoh Pemakaian
Batuk Tanpa Demam
Potong sebuah jeruk nipis yang telah masak, lalu peras airnya ke dalam gelas. Tambahkan kecap atau madu yang jumlahnya sama banyak dengan air jeruk nipis tadi. Aduk sampai rata, lalu minum sekaligus. Lakukan 2 kali sehari sampai sembuh.

Batuk, Influenza
Potong sebuah jeruk nipisyang masak dan mengandung air yang cukup banyak, lalu peras. Seduh air perasannya dengan 60 cc air panas. Tambahkan 1/2 sendok teh air kapur sirih sambil diaduk rata. Minum ramuan ini sehari 2x2 sendok makan.

Batuk kerana angin, influenza, sakit perut, diare dan nyeri haid
Sediakan 5 sendok air makan jeruk nipis, 2 sendok makan minyak kayu putih dan kapur sirih sebesar biji asam. Campur bahan-bahan tersebut lalu diaduk rata. Untuk penderita batuk dan influenza balurkan ramuan tersebut pada leher, dada dan punggung. Untuk penderita sakit perut, diare dan nyeri haid, balurkan ramuan tadi pada bagian perut dan punggung. Lakukan 2-3 kali sehari.

Kepala pusing
Cuci 1/2 sendok genggam daun jeruk nipis segar sampai bersih lalu giling halus. Tambahkan 1 sendok makan air jeruk nipis sambil diaduk rata. Gosokkan ramuan ini pada bagian tengkuk, dahi dan pelipis. Lakukan 2-3 kali sehari.

Radang tenggorokan
Potong 3 bauh jeruk nipis masak, lalu peras. Seduh air perasannya dengan 1/2 cangkir air panas, lalu tambahkan 1 sendok makan madu sambil diaduk rata. Selagi hangat, gunakan ramaun ini untuk berkumur dalam mulut dan tenggorokan selama 2-3 menit. Lakukan 3 kali sehari.

sakit tenggorokan, abses tenggorokan
Tuangkan air perasan 2 buah jeruk nipis dalam segelas air garam sambil diaduk rata. Gunakan larutan ini untuk berkumur-kumurn (ditenggorokan)

Lendir di tenggorokan
Potong 2 buah jeruk nipis, peras airnya ke dalam gelas. Tambahkan sadikit garam, lalu aduk samapi rata. Ramuan ini dapat diminum pada saat perut kososng.

Demam pada bayi dan anak
Potong sebuah jeruk nipis, lalu peras airnya ke dalam cawan. Tambahkan 3 buah bawang merah yang telah diparut, sedikit garam dan 1 sendok makan minyak kelapa, lalu aduk sampai rata. Kompreskan ramuan tadi pada ubun0ubun dan kepala bayi atau anak.

Kurap, panu
Cuci 1 genggam akar landep (Barleria prionitis L.) sampai bersih, lalu tumbuk halus. Tambahkan air perasan 1 buah jeruk nipis sambil diaduk rata. Balurkan pada bagian kulit yang kurap atau panu, lalu balut dengan kain perban. Ganti balutan 2 kalisehari sampai sembuh.

Jerawat
Potong jeruk nipis secukupnya, lalu peras airnya ke dalam cawan. Tambahkan 1 sendok teh bubuk belerang sambil diaduk rata. Oleskan campuraan tersebut ke wajah yang berjerawat.

Potong jeruk nipis masak tipis-tipis. Gosokkan potongan tersebut pada bagian muka yang berjerawat dan berminyak. Lakukan 2-3 kali sehari.

Demam, panas pada malaria
Sediakan daun jeruk nipis, daun kendal (Cordia obliqua Willd.) (Blumea balsamifera L.) masing masing 3 lembar dan 5 lembar daun prasman (Eupatorium triplinerve Vahl.). Rebus bahan-bahan tersebut dalam 3 gelas air bersih sampai tersisa 1 gelas. Setelah dingin saring dan air saringannya dibagi untuk 2 kali minum, pagi dan sore.

Terkilir
Tiga Buah jeruk nipis yang masak dan banyak airnya dibelah menjadi dua. Masukkan ke dalam poci lalu diseduh dengan 1/2 cangkir air panas, kemudian ditutup. Setelah dingin diambil jeruknya kemudian diperas dan disaring. Tambahkan 2 sendok makan minyak kayu putih dan 2 sendok makan minyak gandapura. Ramuan ini dipakai untuk melumas dan mengurut bagian yang cedera. Setelah itu minum 3/4 gelas air kelapa hijau muda. Lakukan 3 kali sehari.

Haid tidak teratur
Campurkan 2 sendok makan air jeruk nipis dan 3 sendok makan madu murni. Seduh dengan 1 1/2 cangkir air panas, lalu aduk sampai rata. Setelah dingin, minum sehari 3 x 1/3 bagian.

Sediakan daun dan bunga srigading masing masing 1/5 genggam, 3/4 sendok teh jintan hitam, 1/2 sendok teh adas, 1/2 jari pulosari, 2 kuntum bungan kesumba keing, 2 buah jeruk nipis yang diambil gulanya, gula batusebesar telur ayam. Cuci bahan-bahan tersebut, lalu potong seperlunya. Selannjutnya rebus dalam 3 gelas air bersih sampai tersisa 2 1/4. Setelah dingin, minum ramuan tersebut seharii 3 x 3/4 gelas.

Ketombe
Potong sebuah jeruk nipis menjadi 2-4 bagian. Gunakan untuk menggosokkan kulit kepala secara merata. Biarkan mengering beberapa lama, lelu dibilas.

Pegal linu
Cuci daun jeruk nipis, daun ketepeng cina dan daun sambiloto (masing-masing 1/3 genggam), 10 lembar daun sirih, 2 jari akar pepaya, 2 jari akar kepayanhg, 3 jari akar kelor dan 10 buah cabe rawit lalu tumbuk sampai halus. Rendam ramuan tersebut dalam 1 liter alkohol selama 7 hari. Air perasannya dapat digunakan untuk menggosok dan mengurut bagian tubuh yang sakit.

Sakit gigi berlubang
Campurkan air jeruk nipis, gilingan akar kecubung hitam dan gilingan legetan warak masing-masing 1 sendok makan. Tambahkan 3/4 cangkir air garam ke dalamnya, lalu aduk sampai rata. Selanjutnya peras ramuan tersebut dan saring. Gunakan air saringannya untuk berkumur selama beberapa menit, lalu buang. Lakukan 4-6 kali sehari.

Penebalan kulit
Potong satu buah jeruk nipis segar menjadi 4 bagian, lalu gosokkan pada kuliyt yang menebal. Lakukan setiap malam sebelum tidur, jangan dicuci sampai keesokan harinya.

Cuci daun pacar kuku dan camcau minyak, masing-masing 1/4 genggam, lalu giling sampai halus. Tambahkan 1 sendok makan air jeruk nipis dan aduk sampai rata. Turapkan ramuan pada kulit yang menebal, lalu balut dengan kain perban. Ganti balutan 2 kali sehari.

Cuci daun gambiran dan daun pacar kuku masing-masing 1/4 genggam, lalu giling sampai halus. Tambahkan 2 sendok makan air jeruk nipis sambil diremas. Turapkan ramuan ini pada kulit yang menebal, lalu balut dengan kain perban. Ganti balutan 2 kali sehari.

Cuci 5 lembar daun durian dan 1/2 rimpang bangle sampai bersih, lalu tumbuk halus. Tambahkan 1 sendok makan air jeruk nipis, 2 sendok makan madu dan 4 sendok makan air masak sambil diremas sampai rata. Selanjutnya saring dan air saringannya dapat diminum, sehari 3 x 1/3 bagian.

Melangsingkan badan
Tambahkan air perasan satu buah jeruk nipis ke dalam cangkir air teh hijau. Minum ramuan ini setiap pagi dan sore hari. Lakukan setiap hari.

Mengecilkan perut
Potong satu buah jeruk nipis masak, lalu peras airnya. Tambahkan minyak kayu putih yang jumlahnya sama banyak dengan air perasan jeruk nipis, lalu tambahkan sedikit kapur sirih sambil diaduk rata. Balurkan di perut dan pinggang, lalu ikat perut atau gunakan korset supaya menjadi kencang. Lakukan 2 kali sehari, pagi dan sore hari.

Mwnambah stamina
Campurkan sebutir kuning telur ayam kampung, air perasan 1 buah jeruk nipis dan sedikit irisan gula merah. Aduk sampai rata, lalu minum. Lakukan sekali dalam seminggu.

Tekanan darah tingi
Sediakan 20 kuntum bunga dan 30 lembar daun jeruk nipis. Selanjutnya cuci sampai bersih, lalu tambahkan air perasan 2 buah jeruk nipis. Rebus bahan-bahan tersebut dalam 3 gelas air bersih sampai tersisa 2 1/4 gelas. Setelah dingin, saring dan air saringannya diminum sehari 3 x 3/4 gelas. Minum ramuan ini ditambah sedikit madu. Lakukan setiap hari.


Sumber:Atlas Tumbuhan Obat Ind./Dr. Setiawan Dalimartha/HD

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More

 
Design by Free WordPress Themes | Bloggerized by Lasantha - Premium Blogger Themes | coupon codes