Rabu, 30 Januari 2013

MANFAAT DAN KHASIAT OBAT JAHE MERAH

Tanaman Jahe yang dikenal oleh masyarakat antara lain Jahe Gajah, Jahe Emprit dan satu lagi Jahe  Merah. Jahe gajah dan jahe emprit punya rimpang berwarna putih atau kuning, kalau jahe merah rimpangnya berwarna merah makanya disebut jahe merah.
Jahe merah paling bagus dipanen ketika tanaman sudah tua karena semakin banyak menghasilkan kandungan minyak atsiri dibanding dengan kedua jenis jahe putih. Kegunaan jahe merah dapat diolah menjadi sajian minuman yang menghangatkan tubuh, minuman segar, minuman dalam bentuk bubuk, obat-obatan dalam bentuk kapsul atau pil, campuran dalam beberapa jenis makanan dsb. Berikut contoh ramuan dari jahe merah dan pengguanaannya.

1. Atasi Rematik
Ramuan 1:
Siapkan jahe merah segar 20 gram, temulawak 20 gram, cabe jawa 20 gram, kumis kucing 30 gram, daun komfrey 30 gram, dan air untuk minum 4 gelas.
Semua bahan dicuci bersih, rajang atau diiris tipis, lalu direbus. Tunggu hingga air rebusan tersisa 2 gelas, kemudian saring.
Minum 2 kali pada pagi dan sore hari, sekali minum 1 gelas. Agar rasanya lebih segar, tambahkan 2 sendok makan madu dan perasan jeruk nipis.

Ramuan 2:
Siapkan jahe merah segar 20 gram, daun dewa segar 30 gram, irisan kering mahkota dewa 20 gram, daun meniran segar 30 gram, daun sendok 30 gram, dan air untuk minum 4 gelas. Semua bahan dicuci bersih, diiris atau dirajang kecil-kecil, lalu direbus. Tunggu hingga air rebusan tersisa 2 gelas, kemudian saring.
Minum 2 kali sehari pada pagi dan sore hari, sekali minum 1 gelas. Bila suka, tambahkan madu.

2. Atasi Keropos Tulang/Osteoporosis
Siapkan jahe merah segar 20 gram, kacang hijau 30 gram, biji cengkih 10 gram, kapulaga 10 gram, merica 15 gram, kayumanis 20 gram, dan air 4 gelas.
Bahan-bahan dicuci bersih dan dilumatkan atau dimemarkan. Rebus hingga air rebusan tersisa 2 gelas, kemudian disaring. Minum 2 kali sehari pada pagi dan sore hari setelah makan. Sekali minum 1 gelas. Agar rasanya nikmat, bisa ditambahkan 2 sendok makan madu.

3. Atasi Asma
Siapkan jahe merah segar 20 gram, daun sambiloto 30 gram, daun randu 30 gram, daun lampes 20 gram, dan air untuk minum 4 gelas. Semua bahan setelah dicuci bersih, diiris atau dirajang kecil. Rebus hingga air rebusan tersisa 2 gelas, lalu saring.
Minum 2 kali sehari pada pagi dan sore hari setelah makan. Sekali minum 1 gelas. agar rasanya segar, bisa ditambahkan madu dan perasan jeruk nipis.

4. Atasi Stroke
Siapkan jahe merah 20 gram, mengkudu 40 gram, pule pandak 20 gram, daun dewa 30 gram, daun ciremai 20 gram, air untuk minum 4 gelas. Setelah semua dicuci, dirajang atau diiris. Rebus dengan air 4 gelas hingga air rebusan tersisa 1,5 (satu setengah) gelas, kemudian saring.
Minum tiga kali pada pagi, siang, dan sore setelah makan. Sekali minum 0.5 (setengah) gelas.

5. Menambah Gairah
Siapkan jahe merah 15 gram, gingseng 30 gram, cabe jawa 20 gram, lada hitam 20 gram, air untuk minum 4 gelas. Semua bahan dicuci, direbus hingga air rebusan tersisa 2 gelas kemudian disaring.
Minum 2 kali pada pagi dan sore. Sekali minum 1 gelas. Bisa tambahkan kuning telur 1 butir dan 2 sendok makan madu murni. Aduk hingga merata sebelum diminum.
Catatan: Agar lebih aman, tetaplah berkonsultasi dengan ahli tanaman obat atau ahli penyembuhan herbal.

Sabtu, 19 Januari 2013

OBAT ALAMI TUMIT PECAH-PECAH DENGAN GETAH PEPAYA

Kalau anda terutama remaja putri punya masalah kulit kaki seperti kulit pecah-pecah atau kapalan, anda tidak usah bingung-bingung cari obatnya. Cukup dengan getah pepaya saja dijamin permasalahan anda akan tuntas.  Ibu-ibu biasanya memakai getah pepaya untuk melunakkan daging, kalau sekarang kita akan pakai untuk menghaluskan kulit. Caranya :
  1. Torehkan buah pepaya yang masih muda dengan pisau sampai keluar getahnya.
  2. Oleskan getah pepaya itu ke daerah kapalan / kulit kaki yang pecah-pecah dengan gerakan memutar berlawanan dengan jarum jam. Jangan lupa waktu mengolesinya pakai kaos tangan plastik atau apa lah yang penting jangan biarkan kulit tangan kamu kena getahnya soalnya lumayan keras, kulit kamu juga bisa menipis dibuatnya. 
  3. Lakukan langkah 1 dan 2 sekali sehari (sebaiknya setelah mandi sore) setiap hari selama 1 minggu atau sampai kamu kira cukup (tergantung ketebalan kapalannya). 
  4. Lalu perhatikan apa yang terjadi, kapalan dan pecah-pecah di kaki kamu hilang tak ada sisanya sama sekali. 
  5. Selamat mencoba, kulit kaki kamu akan halus dan terlihat seperti putri keraton tidak pecah-pecah.

Jumat, 18 Januari 2013

OBAT LUKA BAKAR ALAMI DENGAN GETAH PEPAYA

Seringkali secara tidak terduga kita terkena sesuatu yang panas sehingga kulit kita melepuh. Seperti saat anda masak terkena cipratan minyak goreng panas, atau tersundut bara rokok atau kena bara arang. Nah untuk mencegah kulit melepuh dan berair karena luka panas tadi, kita bisa menggunakan bahan alami di sekitar kita. Berikut cara mencegah kulit melepuh dengan getah pepaya :

1. congkel batang pepaya dan segera keluar getah pepaya yang berwarna putih pekat..
2. Secepatnya oleskan gatah pepaya tadi ke bagian kulit yang terkena minyak panas, atau bara api tadi. Tidak lama kemudian rasa panas pada kulit akan berkurang dan  hilang serta kulit anda tidak jadi melepuh dan berair. Cukup mudah bukan....

Selasa, 15 Januari 2013

ATASI INSOMNIA DENGAN BIJI PALA

Buah Pala sejak jaman dahulu telah menjadi komoditi berharga, dan bahkan membuat negeri kita dijajah oleh bangsa eropa karenanya. Buah Pala yang nama latinnya adalaha Myristica fragrans ini merupakan tumbuhan yang berasal dari daerah Maluku. Namun banyak juga dijumpai di daerah lain seperti manado yang terkenal dengan manisan palanya.
Dari berbagai hasil penelitian menunjukkan buah pala banyak mempunyai senyawa yang berkhasiat obat.  Senyawa kimia buah pala tersebut terdapat di kulit, daging, biji pala hingga bunganya. Misalnya, kandungan minyak atsiri dan zat samak terdapat pada kulit dan daging buah pala. Sedangkan fuli atau bunga pala mengandung minyak atsiri, zat samak dan zat pati. Sedangkan dari bijinya sangat tinggi kandungan minyak atsiri, saponin, miristisin, elemisi, enzim lipase, pektin, lemonena dan asam oleanolat.

Contoh Penggunaan Ramuan Dengan Biji Pala Untuk Beberapa gangguan kesehatan:
1. Gangguan susah tidur 
a.. Cara paling gampang minum jus/sirup pala 
b.  Minum ramuan biji pala :  
1 sendok teh biji pala, 1 gelas susu segar, 1 sdt madu, dan ½ sdt gula batu. Rebus susu sampai mendidih, angkat dan campur dengan pala, madu dan gula batu. Aduk, saring dan minum selagi hangat.

2. Nyeri Haid. 

Cara:  ½ sdt pala halus, 2 cm kunyit, 6 butir ketumbar, 1 buah cengkeh dan satu gelas air. Campur semua bahan dan rebus dengan api kecil sampai airnya tinggal setengah. Saring dan minum selagi hangat.

3. Mengatasi rasa mual dan muntah.
Seduh 1 sdt pala halus dengan ¼ sdt garam halus dalam 1 gelas air hangat. Aduk rata dan minum selagi hangat beserta ampasnya.

4. Meringankan gejala maag, masuk angin dan cegukan.
Siapkan 100 ml air hangat, Campur dengan 1 sdt pala halus dan 2 sdt bubuk buah pisang batu. Minum beserta ampas selagi hangat. Sebaiknya pengobatan diulang sampai sembuh.

5. Menyembuhkan suara parau.
Campur 2 sdm pala jalus dengan 2 sdm jahe parut, 1 sdt cengkeh halus dan 3 tetes minyak kayu putih. campur semua bahan sampai terbentuk adonan menyerupai pasta. Oleskan pada leher seperti memakai masker, biarkan meresap selama 3 jam. Ulangi pengobatan sampai sembuh.

6. Rematik. 
Bagi penderita rematik, mandilah dengan sabun pala secara teratur dan gosok pada bagian yang sakit dengan balsam pala.

Minggu, 06 Januari 2013

Khasiat Sayur Pakis Untuk Osteoporosis dan Infeksi

Masyarakat kita telah lama menggunakan tanaman pakis atau paku sebagai bahan sayuran. Tanaman pakis atau paku yang dapat diolah menjadi sayuran adalah: daun dan batang yang masih muda, batang yang gemuk, dan batang yang mudah dipatahkan.

Dalam pengolahannya, daun pakis biasanya diolah menjadi sayur bobor, gulai, orak-arik, tumis dan lalap. Lalap pakis dibuat dengan cara merebusnya terlebih dahulu. Tidak dianjurkan mengonsumsi daun pakis mentah sebagai lalapan karena mengandung asam sikimat yang dapat mengganggu saluran pencernaan.

Dari sekian banyak jenis pakis yang sering dikonsumsi adalah pakis sayur (Diplazium esculentum) yang sudah biasa dikonsumsi masyarakat di kawasan asia tenggara, termasuk Indonesia. Pakis  tidak dibudidayakan, tetapi tumbuh liar di tepi sungai, tebing yang lembab, dan di dalam hutan atau pegunungan.
Warna daun pakis umumnya hijau tua. ini memang menunjukkan tingginya kadar klorofil (zat hijau daun) pada daunnya yang baik untuk membantu regenerasi sel dalam tubuh kita. begitu juga kandungan betakaroten yang cukup tinggi dapat membantu sistem imunitas tubuh, khususnya terhadap timbulnya infeksi.


Kandungan vitamin C daun pakis cukup tinggi, yaitu 30 miligram per 100 gram. vitaminC yang tinggi berkaitan dengan pembentukan kolagen yang menyokong pondasi jaringan ikat, seperti tulang rawan, membran kapiler, dan penyembuhan luka. 
Kandungan kalsiumnya mencapai 42 miligram, serta fosfornya 172 miligramnya dalam setiap 100 gram daun pakis. jadi asupan kedua zat ini bisa mengurangi resiko rematik dan rapuhnya tulang.
Daun pakis juga diperkaya flavonoid dan polifenol yang punya khasiat sebagai antioksidan dan antibakteri.




Sabtu, 05 Januari 2013

13 Herbal Penurun Kolesterol Jahat

Kolesterol Jahat mempunyai efek yang buruk bagi tubuh kita  dan menimbulkan berbagai penyakit terutama pada orang yang sudah berumur. Berikut 13 makanan herbal untuk menurunkan kolesterol secara aman dan murah.

1. alpukat. Bahan: 1/2 - 2 buah alpukat matang. Pemakaian: buah alpukat dimakan begitu saja sebagai buah. Lakukan setiap hari.

2. wortel. Bahan: 5 buah wortel segar ukuran sedang. Pemakaian: wortel dicuci bersih, lalu diblender atau diparut, kemudian diperas dan disaring. Minum airnya sekaligus, lakukan setiap hari.

3. jamur lingzhi. Bahan: 10 gram jamur lingzhi. Pemakaian: jamur lingzhi dipotong-otong seperlunya. Rebus dengan 3 gelas air bersih hingga tersisa 1 gelas. Setelah dingin, airnya diminum sekaligus.

4. rumput laut. Bahan: 30 gram rumput laut kering Pemakaian: rumput laut digiling menjadi bubuk. Masukkan ke dalam cangkir, lalu seduh dengan air mendidih. Minum air tersebut setiap hari.

5. belimbing manis. Bahan: 2 buah belimbing manis besar. Pemakaian: buah belimbing dimakan setelah makan pagi dan makan malam, masing-masing 1 buah.

6. asam jawa. Bahan: 12 gram daun asam segar. Pemakaian: daun asam dicuci bersih, lalu didihkan dengan air 1 gelas selama 15 menit. Setelah dingin, air disaring lalu diminum sekaligus. Lakukan 2 kali sehari.

7. bawang merah. Bahan: 20 gram bawang merah segar. Pemakaian: Bawang merah diiris tipis-tipis, dimakan bersama nasi. Lakukan 3 kali sehari dengan ukuran yang sama.

8. bawang putih. Bahan: 1-2 siung bawang putih. Pemakaian: bawang putih diiris tipis-tipis atau dipipiskan dan dibuat bulatan kecil. Lalu ditelan. Lakukan 2 kali sehari.

9. temulawak. Bahan: 3 jari rimpang temulawak segar. Pemakaian: Rimpang temulawak dikupas kulitnya, lalu diparut, tambahkan 3/4 cangkir air panas dan biarkan mengendap. Setelah dingin, endapannya dibuang, airnya diminum. Lakukan setiap hari.

10. buncis. Bahan: 30 gram buncis segar. Pemakaian: buncis dicuci bersih, lalu rebus. Setelah agak layu, buncis diangkat. Rebusan buncis ini dimakan bersama nasi.

11. buah murbei. Bahan: 10 gram daun murbei segar. Pemakaian: Duan dicuci, lalu direbus dalam 3 gelas air hingga tersisa 1 gelas, Setelah dingin, disaring dan diminum. Lakukan setiap hari.

12, seledri. Bahan: 30 gram akar seledri segar. Pemakaian: Akar seledri dicuci bersih, lalu direbus dengan 2 gelas air bersih hingga tersisa 1 gelas. Setelah dingin, air disaring, minum sekaligus.

13, daun sirih. Bahan: 15 lembar daun sirih segar. Pemakaian: Daun dicuci bersih, lali direbus dalam 3 gelas air hingga tersisa 1 gelas. Setelah dingin, air disaring dan diminum sekaligus. Lakukan setiap hari.

(sumber:suarakarya-online.com )

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More

 
Design by Free WordPress Themes | Bloggerized by Lasantha - Premium Blogger Themes | coupon codes