Tampilkan postingan dengan label pelangsing. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label pelangsing. Tampilkan semua postingan

Selasa, 30 September 2014

Khasiat dan Manfaat Ceremai Untuk Sembelit, Kanker, Asma, Pelangsing Tubuh

Cerme atau Ceremai dulu merupakan buah yang cukup mudah dijumpai dan banyak dibuat manisan yang lezat.  Selain buahnya enak dibaut manisan, Ceremai atau cerme juga banyak mempunyai khasiat dan manfaat obat. Nama ilmiah dari ceremai adalah Phylanthus acidus. Pohon ceremai diperkirakan berasal dari daratan India yang kemudian menyebar sampai ke Indonesia.
Cermai termasuk tanaman bandel yang dapat turnbuh pada berbagai jenis kondisi tanah juga tahan akan kekurangan atau kelebihan air.
Ceremai umunya dijumpai di daerah dataran rendah namum bisa tumbuh dengan baik sampai ketinggian 1.000 m dpl. 
Habitus: 
Pohon kecil, tinggi sampai 10 m, kadang lebih. Percabangan banyak, kulit kayunya tebal. Daun tLihat blogunggal, bertangkai pendek, tersusun dalam tangkai membentuk rangkaian seperti daun majemuk. Helai daun bundar telur sampai jorong, ujung runcing, pangkal tumpul sampai bundar, tepi rata, pertulangan menyirip, permukaan licin tidak berambut, panjang 2 - 7 cm, lebar 1,5 - 4 cm, warna hijau muda. Tangkai bila gugur akan meninggalkan bekas yang nyata pada cabang. Perbungaan berupa tandan yang panjangnya 1,5 - 12 cm, keluar di sepanjang cabang, kelopak bentuk bintang,,mahkota merah muda. Terdapat bunga betina dan jantan dalam satu tandan. Buahnya buah.batu, bentuknya bulat pipih, berlekuk 6 - 8, panjang 1,25 - 1,5 cm, lebar 1,75 - 2,5 cm, warnanya kuning muda, berbiji 4-6, rasanya asam. biji bulat pipih berwarna cokelat rnuda. Daun muda bisa dimakan sebagai sayuran. Buah muda bisa dimasak bersama sayuran untuk menyedapkan masakan karena memberi rasa asam. Buah masak dapat dimakan langsung setelah diremas dengan air garam untuk mengurangi rasa sepat dan asam, dimakan setelah dibuat manisan atau selai. Perbanyakan dengan biji atau okulasi.

Pohon Ceremai-CermeNama Lokal :
Careme, cerme (Sunda), cerme (Jawa). careme (Madura); Ceremoi (Aceh), cerme, ceramai, camin-camin (Sumatera).; Carmen, cermen (Bali), sarume (Bima). lumpias aoyok, tili; Lombituko bolaano, caramele, carameng (Sulawesi),; Ceremin (Ternate), selemele, selumelek (Roti).; Salmele, cermele (Timor).;
Penyakit Yang Dapat Diobati :
Batuk berdahak, menguruskan badan, mual, kanker, sariawan; Asma, sakit kulit, sembelit, mual akibat perut kotor.
BAGIAN YANG DIGUNAKAN :
Daun, kulit akar, dan biji.
INDIKASI :
Daun berkhasiat untuk:
- batuk berdahak,
- menguruskan badan,
- mual,
- kanker,
- sariawan.
Kulit akar berkhasiat untuk mengatasi :
- asma
- sakit kulit.
Biji berkhasiat untuk mengatasi :
- sembelit
- mual akibat perut kotor.

CARA PEMAKAIAN :
1. Sembelit
a. Siapkan biji ceremai sebanyak 3/4 sendok teh, dicuci lalu digiling
sampai halus. Seduh dengan 1/2 cangkir air panas. Sewaktu
masih hangat tambahkan 1 sendok makan madu, aduk sampai
merata kemudian diminum sekaligus. Lakukan 2 kali sehari.
b. Siapkan daun ceremai segar sebanyak 3 g, dicuci lalu ditumbuk
halus. Seduh dengan 1/2 gelas air panas, lalu didinginkan. Hasil
seduhan diminum sekaligus bersama ampasnya.
2. Asma :
Siapkan biji ceremai sebanyak 6 biji, bawang merah 2 butir, akar
kara (Dolichos lablab) 1/4 genggam, buah lengkeng (Nephelium
longanum; Euphoria longana) 8 butir, dicuci lalu ditumbuk
seperlunya. Bahan-bahan tersebut lalu direbus dengan 2 gelas air
bersih sampai.tersisa 1 1/2 gelas. Setelah dingin disaring, lalu
diminum dengan air gula secukupnya. Sehari 2 kali, masing-masing
3/4 gelas.
3. Kanker :
Siapkan daun ceremai yang masih muda sebanyak 1/4 genggam,
daun belimbing 1/3 genggam, bidara upas 1/2 jari, gadung cina 1/2
jari, gula enau 3 jari, dicuci lalu dipotong-potong seperlunya.
Bahan-bahan tadi lalu direbus dengan 3 gelas air bersih sampai
tertinggal kira-kira 3/4 bagian. Setelah dingin disaring, siap untuk
diminum. Sehari 3 kali, masing-masing cukup 3/4 gelas.
4. Melangsingkan badan
Minum air rebusan daun ceremai. Obat ini bekerja kuat, jangan
menggunakan dalamjangka waktu lama.
CATATAN PENTING: Cairan akar beracun. Jangan menggunakan akar ceremai untuk pengobatan.
Komposisi :
SIFAT KIMIAWI DAN EFEK FARMAKOLOGIS : Daun ceremai berbau khas aromatik, tidak berasa. KANDUNGAN KIMIA: Daun, kulit batang, dan kayu ceremai mengandung saponin, flavonoida, tanin, dan polifenol. Akar mengandung saponin, asam galus, zat samak, dan zat beracun (toksik). Sedangkan buah mengandung vitamin C.

Jumat, 12 September 2014

Khasiat dan Manfaat Kemuning Untuk Rematik, Bisul, Pelangsing badan, Kulit kasar, Sakit Gigi, Keseleo

Kemuning merupakan tanaman hias yang biasa ditanam di rumah-rumah warga dan mempunyai bunga yang berbau harum dan tajam pada malam hari, sehingga kemuning ini biasa juga orang sebut sebagai bunga sedap malam. Tanaman kemuning tersebar di seluruh nusantara dan memiliki nama daerah yang bermacam-macam a.l : kamuning (Sunda, Menado, Makasar), kemuning atau kumuning (Jawa), kemoning (Bali), kamuni (Bima), dan kamoni (Ambon) ini ternyata mengandung cadinene, methyl-anthranilate, bisabolene, B-caryophyllene, geraniol, carene-3, eugenol, citronellol, methyl-salicylate, paniculatin, tanin dan coumurrayin pada daun, serta scopoletin pada bunga dan semi-a-carotenone pada buah. Kemuning disebut juga orangejasmine dalam bahasa Inggris karena tanaman ini memiliki bentuk bunga seperti melati (putih dan kecil) serta wanginya pun harum.

Kemuning Murraya paniculata

Karena kandungan-kandungan tersebut, kemuning dikenal pula bisa berkhasiat sebagai obat, baik pada bagian daun, ranting, akar dan juga kulit batang. Kemuning berkhasiat sebagai pemati rasa (anestesia), penenang (sedatif), antiradang, anti-rematik, anti-tiroid, penghilang bengkak, pelancar peredaran darah dan penghalus kulit.






Hasil Penelitian
Beberapa penelitian telah dilakukan untuk membuktikan efek farmakologis dari kemuning,
seperti :
1. Infus daun kemuning dengan dosis 1.000mg serbuk/kg berat badan mencit albino untuk efek analgesik dengan bahan pembanding asetosal 52mg/kg berat badan, memberikan efek analgesik (Pudjiastuti, dkk., Cermin Dunia Kedokteran, No. 59, 1989) .
2. Infus daun kemuning dengan dosis 210mg, 420mg dan 840mg/200g berat badan diberikan per oral pada tikus sesaat sebelum penyuntikan 0,2 ml larutan karagenin 1 % dalam NaCl fisiolofis secara subplantar (zat pembuat udem buatan). Pada infus dengan dosis 840mg/200g berat badan menunjukkan efek anti-inflamasi mendekati natrium diklofenak dengan dosis 8mg/200 g berat badan yang digunakan sebagai pembanding (Farida Ibrahim, Juheini, Katrin, Rosrini, Jurusan Farmasi FMIPA UI - warta Perhipba No. I/III, Jan-Maret 1995) .
3. Infus daun kemuning 10%, 20%, 30%, 40% sebanyak 0,5 ml pada mencit dapat menurunkan berat badan secara bermakna (Ika Murni Sugiarti, Jurusan Biologi FMIPA UNAIR, 1990).

Contoh Pemakaian Kemuning Untuk Obat :
1.
Bisul
Akar kemuning kering sebanyak 30 g dicuci dan dipotong-potong seperlunya. Rebus dengan 3 gelas air bersih sampai air rebusannya tersisa 1 gelas. Setelah dingin disaring lalu diminum. Sehari 2 kali, masing-masing 1/2 gelas.
2.
Rematik, keseleo, memar
Akar kemuning kering sebanyak 15 - 30 g dicuci lalu dipotong-potong seperlunya. Tambahkan arak dan air masing-masing 1 1/2 gelas, lalu direbus sampai tersisa 1 gelas. Setelah dingin disaring lalu diminum 2 kali sehari, masing-masing ½ gelas.
3.
Memar
Kemuning dan kaca piring, masing-masing daun segar, sama banyak, dicuci lalu digiling halus. Tambahkan sedikit arak sambil diaduk di atas api. Hangat-hangat ditempelkan pada bagian tubuh yang memar.
4.
Nyeri rematik sendi
Akar kemuning dan akar tembelekan (Lantana camara) dicuci, tambahkan 3 pasang kaki ayam. Semua bahan dipotong-potong seperlunya lalu tambahkan air secukupnya sampai terendam/ Semua bahan tersebut lalu ditim. Hangat-hangat lalu airnya diminum sekaligus.
5.
Sakit gigi
Minyak yang keluar dari kulit batang kemuning yang dibakar diteteskan ke dalam gigi yang berlubang.
6.
Melangsingkan badan
Daun kemuning segar dan daun mengkudu (Morinda citrifolia) masing-masing segenggam penuh dan temu giring sebanyak 1/2 jari kelingking ditumbuk halus. Tambahkan 1 cangkir air masak sambil diaduk merata. Peras dengan sepotong kain. Air yang terkumpul diminum sekaligus pada pagi hari sebelum makan.
7.
Radang buah zakar
Daun kemuning segar sebanyak 60 g dan herba sambiloto sebanyak 35 g dicuci lalu direbus dengan 3 gelas air bersih sampai airnya tersisa 1 gelas. Setelah dingin disaring, lalu diminum 2 kali sehari, masing-masing 1/2 gelas. Lakukan setiap hari sampai sembuh.
8.
Infeksi saluran kencing
Daun kemuning segar sebanyak 35 g dicuci lalu tambahkan 3 gelas air bersih. Rebus sampai airnya tersisa separonya. Setelah dingin disaring dan diminum 3 3 kali sehari, masing-masing 1/2 gelas.
9.
Datang haid tidak teratur
Daun kemuning dan daun pacar kuku (Lawsonia inermis) masing-masing bahan segar sebanyak 1/2 genggam, rimpang temulawak 1 jari, dicuci dan dipotong-potong seperlunya. Tambahkan 3 gelas air bersih lalu direbus sampai airnya tersisa 1 gelas. Setelah dingin disaring, lalu diminum 2 kali sehari, masing-masing 1/2 gelas.
10.
Kulit kasar
Daun kemuning segar sebanyak 30 g dicuci lalu ditumbuk sampai lumat. Tambahkan air bersih 1 gelas sambil diaduk rata. Bahan tersebut lalu dilulurkan pada kulit sebelum tidur.

Sumber : Atlas Tumbuhan Obat Indonesia , Jilid 1, oleh dr. Setiawan Dalimartha, Penerbit Trubus Agriwidya

Rabu, 18 September 2013

KHASIAT DAN MANFAAT DAUN MENGKUDU UNTUK PELANGSING TUBUH, ATASI PERUT KEMBUNG BAYI, OBAT JERAWAT dan WASIR

Selain buahnya, Daun Mengkudu juga banyak mempunyai khasiat untuk pengobatan maupun untuk kesehatan dan kecantikan.   Daun mengkudu dapat dimakan sebagai sayuran. Nilai gizi tinggi karena banyak mengandung vitamin A dan daun mengkudu dipercaya bisa menyembuhkan ambein alias wasir bila kita rajin mengkonsumsinya.

1. Pelangsing Tubuh
Bahan:
Segenggam penuh daun mengkudu
Segenggam penuh daun kemuning jawa
Temu giring 1/2 jari kelingking
Jeruk nipis 1/2 butir
Cara membuat:
  1. Tumbuk semua bahan tersebut menjadi satu sampai halus.
  2. Bahan yang telah ditumbuk tersebut kemudian diberi air matang satu gelas (200 cc), aduk sampai rata.
  3. Peras dengan kain untuk memisahkan air dengan ampasnya
  4. Minumlah ramuan tersebut setiap pagi sebelum makan. Apabila Anda kurang suka dengan rasa sepatnya boleh ditambahkan sedikit madu.
2. Obat Jerawat Batu
  1. Ambil daun mengkudu yang berada di bagian pucuknya saja.
  2. Tumbuk pucuk daun tadi hingga halus.
  3. Tambahkan garam serta minyak zaitun kedalam tumbukan daun yang sudah halus.
  4. Aduk hingga rata bahan-bahan tadi.
  5. Setelah selesai membuat ramuannya, pencet jerawat dan keluarkan nanah putih dengan hati hati. Pastikan anda menggunakan ujung jari bukan menggunakan kuku karena malah dapat melukai kulit anda.
  6. Setelah proses pencet jerawat selesai, cuci muka dengan air hangat dan keringkan dengan lap dengan permukaan yang halus.
  7. Urapkan atau usapkan ramuan tadi ke jerawat yang sudah kita keluarkan nanahnya.
  8. Biarkan 5 menit supaya ramuan tadi di serap dengan baik oleh kulit kita.
  9. Langkah terakhir adalah bilas sampai bersih muka anda yang tadi diluluri oleh ramuan daun mengkudu untuk mengatasi jerawat batu.
3. Perut Kembung Pada Bayi
Bahan: 
1 lembar daun pace (mengkudu)

Cara Meramu:
Cuci bersih daun mengkudu, angin-anginkan sebentar.Setelah kering dari air, olesi permukaan daun mengkudu dengan minyak kelapa kemudian panaskan daun mengkudu diatas api sampai agak layu dan di gulung dikucek sebentar di telapak tangan.
Cara Pemakaian.
Tempelkan daun pace di perut bayi, bisa memakai 1 atau 2 daun pace tergantung besar kecilnya ukuran daun pace.Supaya posisi daun pace tidak bergeser, bayi pakai gurita atau kalau pakai kaos dalam maka ujung kaos dalamnya dimasukan ke dalam celana.
Lakukan secara teratur 2-3 kali sehari.Obat perut kembung tradisional ini bisa diberikan pada bayi umur 5 minggu sampai umur 2 tahun.

Catatan:
Biasanya setelah pemakaian daun mengkudu 2-3 kali, bayi akan sering buang angin.Jika sudah begitu si bayi minum ASInya jadi normal, BAB-ya kembali normal dan keceriaan serta kelucuannya datang kembali.

Minggu, 01 Juli 2012

Ragam Manfaat Obat Daun Jati Belanda selain Pelangsing Tubuh

Masyarakat kita telah lama memanfaatkan air rebusan daun jati belanda sebagai bahan baku jamu pelangsing tubuh agar tubuh tidak melar.  Sampai saat ini hampir semua produk jamu pelangsing mengambil khasiat daun jati belanda dalam ramuannya. Hal ini karena Daun jati belanda mengandung serat yang bersifat menghambat penyerapan lemak, gula dan kolesterol yang terdapat dalam makanan dan minuman, serta bermanfaat untuk memperlancar pembuangan air besar.
Seperti apakah jati belanda itu apakah berasal dari belanda? Nama ilmiah jati Belanda adalah Guazuma ulmifolia Lamk merupakan  tanaman dari family Sterculiaceae, diduga berasal dari benua Amerika yang beriklim tropis. Tanaman ini tumbuh di dataran rendah sampai dengan ketinggian 800 mdpl. Jati belanda banyak dijumpai ditanam sebagai pohon peneduh, tanaman pekarangan atau tumbuh liar di kebun atau pekarangan rumah.

Jati belandaDeskripsi
Pohon berbatang keras bercabang, berkayu bulat dengan permukaan batang yang kasar, dan berwarna coklat kehijauan.  Daunnya berbentuk bulat telur berwarna hijau dengan pinggiran bergerigi, permukaan kasar, ujung rucing, pangkal berlekuk, pertulangan menyirip berseling, dan berukuran panjang 10-16 cm serta lebar 3-6 cm.  Bunganya, berwarna kuning, berbau wangi serta memiliki titik merah di bagian tengah, berbentuk mayang dan muncul di ketiak daun. Buah dari tanaman ini berbentuk bulat, keras, memiliki lima ruang, permukaan tidak rata berwarna hijau ketika muda dan berubah menjadi cokelat kehitaman setelah tua.  Tanaman ini biasanya diperbanyak dengan biji, cara memperbanyak dengan cangkok masih sulit dilakukan dengan tingkat keberhasilan 50 persen. Ditambah lagi, cara setek dengan perlakuan khusus sekalipun belum banyak membantu. Daun Jati belanda siap dipanen saat pohon sudah berumur 2-3 tahun dan akan berbuah setelah berumur kurang lebih 5-6 tahun.

Berikut ramuan  dengan bahan Jati belanda:
1. Pelangsing Tubuh 
bahan:
- 7( tujuh )lembar daun jati belanda segar lalu cuci bersih.
- 1 ruas rimpang bangle,
- 1 ruas temulawak atau kunir putih.

Cara meramu: 
Rebus bahan diatas dengan satu setengah gelas air bersih sampai tersisa satu gelas. Setelah dingin, saring dan minum. Saat meramunya harus bersamaan dengan temulawak atau kunir putih guna mengurangi efek iritasi lambung. Selama mengonsumsi ramuan ini, tetaplah minum banyak air putih


2.kegemukan /Obesitas
Bahan-bahan :
- 7 lembar daun jati belanda
- 7 lembar daun tempuyung
- Sedikit serbuk majakani
- Air 115 ml
Cara membuat :
Cuci bersih seluruh bahan tersebut, kemudian rebus dengan air 115 ml sampai mendidih, saring lalu minum 1 kali sehari masing-masing 100 ml. Ramuan ini dilakukan secara berulang selama 1 bulan.

3. Perut kembung
Bahan :
- Siapkan serbuk dari buah jati belanda kira-kira 2 sendok teh ( anda bisa dapatkan di pasar tradisional penjual jamu serbuk )
- Air 100 ml
- Minyak adas 1 tetes ( bila perlu )
Cara membuat :
Rebus 2 sendok teh serbuk buah jati belanda dengan air mendidih 100 ml ditambah 1 tetes minyak adas, kemudian minum 2x sehari tiap pagi dan sore hari, masing-masing diminum 100 ml selama 1 minggu.

4. Kolesterol
Bahan :
- 3 lembar daun jati belanda yang sudah kering, 1 sendok makan madu asli atau gula batu
Cara membuat :
Seduh 3 lembar daun jati belanda dengan air panas secukupnya seperti membuat teh, untuk menghindari rasa hambar dapat ditambahkan 1 sendok makan madu asli atau gula batu, aduk rata. Segelas ramuan tersebut dapat anda konsumsi minimal 2x sehari pagi dan sore hari.

5. Diare
Bahan :
- Daun jati belanda yang sudah dikeringkan dan dijadikan serbuk, bila tidak anda dapat membeli serbuk daun jati belanda di pasar tradisional penjual jamu. Serbuk jati belanda yang ditumbuhkan kira-kira 20 gr
- 1 ruas jari kencur atau madu asli
Cara membuat :
Rebus serbuk daun jati belanda dalam air mendidih dicampur dengan 1 ruas kencur yang sudah dimemarkan atau madu asli secukupnya, aduk rata kemudian saring dan minum 2x sehari.
Perhatian :
Untuk anda yang memiliki masalah dengan ginjal tidak dianjurkan untuk mengkonsumsi ramuan ini.

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More

 
Design by Free WordPress Themes | Bloggerized by Lasantha - Premium Blogger Themes | coupon codes