Bunga Pukul empat atau nama ilmiahnya adalah Mirabilis jalapa biasa ditanam oleh masyarakat sebagai tanaman hias di pekarangan rumah. Dulu banyak orang menanam bunga pukul empat ini. Sekarang mungkin sudah jarang yang tanam lagi karena ada tanaman hias baru yang bermunculan. Bunga pukul empat adalah tanaman tropis yang dapat tumbuh sampai ketinggian 1.200 mdpl. Suhu yang disukai berkisar antara 26 - 30º C, dan membutuhkan sinar matahari yang cukup. Tanah yang dikehendaki untuk pertumbuhan Bunga Pukul Empat adalah tanah yang gembur, subur, dengan pH tanah 6 - 7. Tanaman ini biasa ditanam sebagai tanaman hias atau tumbuh liar, pada umur 3 bulan tanaman ini baru mulai berbunga.
Bunganya seperti terompet kecil, warna bunga tergantung jenisnya, ada yang merah, putih, kuning, bahkan kadangkadang dalam satu pohon terdapat warna campuran. Batangnya tebal dan tegak tidak berbulu dan banyak bercabang-cabang. Daunnya berbentuk seperti gambar hati berujung runcing dan panjangnya 3 - 15 cm. lebarnya 2 - 9 cm. Bijinya bulat berkerut, jika sudah masak berukuran 8 mm. Pada waktu muda bijinya berwarna hijau, kemudian berubah menjadi hitam kehitaman. Akhirnya pada saat matang bewarna hitam sepenuhnya. Akar mengandung betaxanthins. Buah mengandung zat tepung, lemak (4,3%), zat asam lemak (24,4%), zat asam minyak (46,9%).
Biasa digunakan sebagai obat topical (Pemakaian luar) : Untuk pembengkakan payudara (acute mastitis), bisul, koreng, luka terpukul, ezcema, lumatkan tanaman segar untuk pemakaian luar atau rebus dengan air secukupnya untuk cuci. Daun bersifatmempercepat pematangan bisul.
Jerawat
Jerawat adalah masalah yang sering muncul di kalangan remaja baik cowok maupun cewek. Banyak ramuan tradisional yang bisa dipakai untuk mengatasi masalah jerawat ini. Salah satunya tanaman untuk mengobati jerawat adalah buah dari bunga pukul empat. Buah Bunga Pukul Empat ini mengandung zat tepung.
Caranya: pecah buahnya kemudian kumpulkan dalam wadah untuk dibuat tepung bedak. Tepung bedak ini ditambah air, kemudian dioleskan pada wajah yang kena jerawat. Bedak tadi juga bisa digunakan untuk kulit yang terbakar.
Bisul:
- Pada bisulnya dioleskan sedikit minyak kemiri. Daun kembang pukul empat dilayukan di atas api, kemudian dioleskan sedikit minyak kelapa, tengahnya dilubang dan letakkan di atas bisul.
- 10 lembar daun kembang pukul empat kemudian dicuci bersih, kemudian dilumatkan, ditambah air garam secukupnya, tempelkan pada bisul dan daerah di sekelilingnya, Ialu dibalut.
- Akar segar dibuang kulitnya, kemudian dilumatkan dan ditambah gula aren. Tempelkan pada bisulnya, sehari diganti 2 x (dua kali).
Bunganya seperti terompet kecil, warna bunga tergantung jenisnya, ada yang merah, putih, kuning, bahkan kadangkadang dalam satu pohon terdapat warna campuran. Batangnya tebal dan tegak tidak berbulu dan banyak bercabang-cabang. Daunnya berbentuk seperti gambar hati berujung runcing dan panjangnya 3 - 15 cm. lebarnya 2 - 9 cm. Bijinya bulat berkerut, jika sudah masak berukuran 8 mm. Pada waktu muda bijinya berwarna hijau, kemudian berubah menjadi hitam kehitaman. Akhirnya pada saat matang bewarna hitam sepenuhnya. Akar mengandung betaxanthins. Buah mengandung zat tepung, lemak (4,3%), zat asam lemak (24,4%), zat asam minyak (46,9%).
Jerawat
Jerawat adalah masalah yang sering muncul di kalangan remaja baik cowok maupun cewek. Banyak ramuan tradisional yang bisa dipakai untuk mengatasi masalah jerawat ini. Salah satunya tanaman untuk mengobati jerawat adalah buah dari bunga pukul empat. Buah Bunga Pukul Empat ini mengandung zat tepung.
Caranya: pecah buahnya kemudian kumpulkan dalam wadah untuk dibuat tepung bedak. Tepung bedak ini ditambah air, kemudian dioleskan pada wajah yang kena jerawat. Bedak tadi juga bisa digunakan untuk kulit yang terbakar.
Bisul:
- Pada bisulnya dioleskan sedikit minyak kemiri. Daun kembang pukul empat dilayukan di atas api, kemudian dioleskan sedikit minyak kelapa, tengahnya dilubang dan letakkan di atas bisul.
- 10 lembar daun kembang pukul empat kemudian dicuci bersih, kemudian dilumatkan, ditambah air garam secukupnya, tempelkan pada bisul dan daerah di sekelilingnya, Ialu dibalut.
- Akar segar dibuang kulitnya, kemudian dilumatkan dan ditambah gula aren. Tempelkan pada bisulnya, sehari diganti 2 x (dua kali).
Keputihan:
Akar Bunga Pukui Empat segar 10 gram, Air secukupnya, Dibuat jus atau dipipis. Dikompreskan pada bagian yang sakit. Diulang selama 7 hari.
Infeksi saluran kencing/prostatitis, radang amandel, kencing manis, kencing berlemak, keputihan, erosi mulut rahim , dan radang sendi akut
Rebus 9—15 g kering atau 15—30 g segar akar Bunga pukul empat dengan 4 gelas air sampai tersisa 2 gelas. Saring air rebusan dan minum dua kali sehari masing-masing 1 gelas.
0 komentar:
Posting Komentar