Rabu, 22 Oktober 2014

Khasiat dan Manfaat Konsumsi Petai Untuk Obat Ginjal, Darah Tinggi, Depresi, Mata, Bersihkan Usus, Anemia

Buah Petai
Buah Pete atau Petai punya nama ilmiah Parkia speciosa dikenal dengan bau khas dan masih bisa dirasakan baunya setelah kita makan petai.  Petai memang punya efek bau mirip jengkol.  Sebagai orang melayu, kita pasti sudah akrab dengan yang namanya buah petai alias pete. Baunya sangat khas dan suka bikin orang marah-marah kalau kita habis kencing di WC kantor.  Biji petai, baunya khas mirip dengan jengkol, biasanya dimakan dalam bentuk segar maupun dijadikan bahan campuran makanan. Meski baunya sangat kuat, namun petai ini banyak khasiatnya.  Justru Bau yang kuat dalam petai ini menjadi penanda bahwa ada kandungan kimia alami disana yang sangat berkhasiat bagi tubuh kita.

Manfaat Petai untuk kesehatan sebenarnya banyak, petai memiliki kandungan protein, karbohidrat, fosfor, vitamin A dan zat besi, serta  vitamin dan mineral lainnya dalam jumlah besar sehingga baunya juga sangat tajam seperti obat kimia dari pabrik.

Sumber Energi
Petai adalah sumber energi yang baik, yaitu 142 kkal per 100 g biji. Petai juga mengandung 3 macam gula alami, yaitu sukrosa, fruktosa, dan glukosa yang dikombinasikan dengan serat. Kombinasi tersebut mampu memberikan dorongan tenaga instan, tetapi cukup lama dan cukup besar efeknya.  Nah kalau anda pekerja berat makan petai bisa jadi sumber energi yang baik dibanding minuman energi.

Obat Hati dan Ginjal, Seperti yang kita ketahui bersama radikal bebas sangat mudah di temui di Produk makanan, terutama pada makanan yang di Goreng atau di Panggang. Hidrogen peroksida, superoksida anion, dan hidroksil, merupakan contoh radikal bebas. Molekul sangat tidak stabil, sangat reaktif, dan kerusakan jaringan. Radikal bebas akan menjadi tidak berdaya ketika berhadapan dengan antioksidan.

Anti Depresi, Pete mengandung tryptophan, sejenis protein yang diubah tubuh menjadi serotonin. Ini akan membuat relax, memperbaiki mood dan secara umum membuat seseorang lebih bahagia.

Menurunkan Tekanan Darah Tinggi, Tumbuhan Petai ini memiliki kadar kalium yang Cukup tinggi tetapi rendah akan Kadar Garam, sehingga sangat sempurna untuk memerangi tekanan darah tinggi atau Hipertensi. US FDA bahkan mengizinkan perkebunan Parkia speciosa (pete) untuk melakukan klaim resmi mengenai buah yang memiliki kemampuan untuk menurunkan tekanan darah dan risiko stroke.

Cegah Infeksi
Kandungan fosfor pada petai juga cukup baik, yaitu 115 mg per 100 g biji. Fosfor merupakan mineral kedua terbanyak setelah kalsium. Kurang lebih satu persen berat tubuh kita terdiri dari fosfor. DNA dan RNA di dalam tubuh kita terdiri dari fosfor dalam bentuk fosfat, demikian juga membran sel yang membantu menjaga permeabilitas sel. Sebagian besar fosfor diserap tubuh dalam ben­tuk anorganik, khususnya di bagian atas duodenum hingga 70 persen. Petai juga mengandung vitamin C yang cukup tinggi, yaitu 46 mg per 100 g biji. Vitamin C sangat penting perannya dalam proses hidroksilasi asam amino prolin clan lisin, menjadi hidroksiprolin clan hidroksilisin. Perannya adalah dalam proses penyem­buhan luka serta daya tahan tubuh melawan infeksi dan stres. Rata-rata kebutuhan tubuh akan vitamin C adalah 75 mg per hari pada wanita dan 90 mg per hari. pada pria dewasa.

Kesehatan Mata
Kandungan vitamin A pada petai juga cukup baik, yaitu 200 IU per 100 g. Vitamin A berperan menjaga agar kornea mata selalu sehat. Mata yang normal biasanya mengeluarkan mukus, yaitu cairan lemak kental yang dikeluarkan sel epitel mukosa, sehingga membantu mencegah terjadinya infeksi.


Anemia
Petai juga mempunyai manfaat lain yang luar biasa. Jika mengalami PMS sindrome, yaitu sindroma menjelang datangnya ha-id, seseorang tidak perlu minum tablet apa pun, cukup atasi dengan makan petai. Vitamin B6 yang dikandung petai dapat mengatur kadar gula darah, sehingga akan membangkitkan mood dengan kandungan zat besi yang cukup tinggi (1,2 mg/ 100 g), petai juga dapat menstimulasi produksi sel darah merah dan membantu apabila terjadi anemia.

Membersihkan Usus:  Kandungan serat dietary fibers yang tinggi membuat petal sangat baik untuk saluran pencernaan. Petal dapat digunakan sebagai makanan untuk merawat pencernaan kare­na teksturnya yang lembut dan halus. Buah ini juga mampu menetralkan asam lambung dan mengurangi iritasi dengan melapisi permukaan dalam lambung.
Petai memiliki efek antasid pada tubuh, sehingga bila dada Anda terasa panas akibat kebanyakan makan, cobalah makan petai untuk mengurangi sakitnya. Petai juga sangat baik untuk menjaga suhu tubuh. Banyak budaya lain yang melihat petai sebagai buah "dingin" yang mampu menurunkan suhu tubuh dan emosi ibu yang menanti kelahiran anaknya. . Petai akan membantu menenangkan perut dan dengan bantuan madu bakal meningkatkan kadar gula darah yang telah turun. Sementara susu akan menenangkan dan kembali memperbaiki kadar cairan dalam tubuh.

0 komentar:

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More

 
Design by Free WordPress Themes | Bloggerized by Lasantha - Premium Blogger Themes | coupon codes